Alumni Connect 2023 “Stimulus Perekonomian Nasional Melalui Kebijakan Makropudensial Ekspansi Moneter dan Ekspansi Fiskal Untuk Indonesia Emas 2045”

Pada hari Jumat, 22 Desember 2023, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta menyelenggarakan kegiatan pembelajaran melalui program Alumni Connect PE 2023 dengan tema “Stimulus Perekonomian Nasional Melalui Kebijakan Makropudensial Ekspansi Moneter dan Ekspansi Fiskal Untuk Indonesia Emas 2045” yang berlangsung di Virtual Zoom Meetings. Pada kegiatan ini, dihadirkan Ibu Puji Yuniarti, S.E., M.M selaku dosen aktif Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta, yang menjadi moderator kegiatan ini. Selain itu, dihadirkan juga Ibu Nur Dyah Nastiti sebagai narasumber utama pada kegiatan pembelajaran ini.

Kegiatan ini diawali dengan peserta masuk ke dalam ruang zoom pukul 14:00 WIB. Selanjutnya dilakukan pembukaan kegiatan oleh MC, pembacaan doa, dan sambutan dari Ibu Puji Yuniarti, S.E., M.M selaku dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta, yang menjadi moderator kegiatan ini. Pukul 14:15 WIB kegiatan dimulai dengan sesi penjelasan materi “Stimulus Perekonomian Nasional Melalui Kebijakan Makropudensial Ekspansi Moneter dan Ekspansi Fiskal Untuk Indonesia Emas 2045” oleh narasumber. Pada materi tersebut disampaikan mengenai Stimulus Perekonomian Nasional Melalui Kebijakan Makropudensial. Kegiatan dimulai dengan tes konsentrasi agar para peserta bisa fokus sebelum dilakukan pemaparan materi. Setelah itu, narasumber menjelaskan tentang Stimulus Perekonomian Nasional Melalui Kebijakan Makropudensial. Tantangan pemulihan ekonomi nasional sekamin berat. Berikut penjelasannya:

1. Disrupsi rantai pasok global, diperparah oleh eskalasi konflik geopolitik, kebijakan zero COVID-19 Chine, dan kebijakan proteksionisme berbagai negara
2. Kebijakan hawkish the fed, pengetatan likuiditas global
3. Potensi Stagflasi global, inflasi berpotensi tinggi utamanya di energi dan pangan, sedangkan pertumbuhan ekonomi diproyeksikan melambat.

Peraturan pemerintah pengganti undang-undang Republik Indonesia nomor 1 tahun 2020 tentang kebijakan keuangan negara dan stabilitas sistem keuangan untuk penanganan pandemic corona virus decease 2019 (covid-19) dan/atau dalam rangka menghadapi ancaman yang membahayakan perekonomial nasional dan/atau stabilitas sistem keuangan.

1. POJK Stimulus perekonomian Nasional melalui CAR Perbankan
2. Kebijakan ekspansi Fiskal Pemerintah
3. Kebijakan ekspansi Moneter Pemerintah
4. Kebijakan penjaminan LPS

Sedangkan, berdasarkan tingkat operasionalnya, NGO terbagi menjadi:

1. Community-based organization (CBOs): Jenis ini karena inisiatif masing-masing komunitas. Jenis NGO ini mencakup klub olahraga, organisasi wanita, organisasi lingkungan, organisasi pendidikan, dan lembaga pengembangan budaya.
2. Citywide organizations: Citywide Organizations NGO adalah lembaga yang terlibat dalam penyediaan bantuan untuk tiap komunitas di sebuah kota. Namun, layanan mereka memberikan prioritas pada golongan miskin pada komunitas tersebut.
3. NGO nasional: Organisasi-organisasi yang punya cakupan luas di sebuah negara seperti contohnya Palang Merah Indonesia, juga lembaga layanan profesional lainnya.
4. NGO internasional: Mendedikasikan lembaga mereka untuk membantu seluruh komunitas di dunia dan memberikan wawasan pada NGO yang lebih kecil. Orientasi mereka bervariasi, namun sudah terpaku pada kebutuhan kesetaraan politik dan sosial di seluruh dunia.

Arah kebijakan program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) 2022: Antisipatif, responsive, & produktif.

1. PEN 2022 terbagi menjadi 3 kluster: Penanganan Kesehatan, Perlindungan Masyarakat, dan Penguatan Pemulihan
2. Program PEN diarah antisipatif, responsive, dan produktif.
3. Sesuai dengan perpres 82/2020, Program PEN tidak hanya difokuskan pada Pananganan COVID-19 dan pemulihan Ekonomi Nasional, namun juga harus mendukung transformasi ekonomi nasional. Program-program tersebut perlu lebih didorong dalam PEN 2022

Dalam sesi penjabaran materi oleh narasumber, terdapat sesi tanya jawab dengan 3 peserta yang bertanya, yaitu Akbar Maulana, Muhammad Farhan Kessa, dan Roby.

Setelah sesi penjabaran materi yang disertai sesi tanya jawab, dilakukan pemberian sertifikat untuk Ibu Nur Dyah Nastiti selaku narasumber, dan Ibu Puji Yuniarti, S.E., M.M selaku moderator. Sebagai penutup kegiatan, dilakukan sesi dokumentasi moderator, narasumber, dan peserta secara bersamaan. Kegiatan Alumni Connect 22 Desember 2023 sesi 3 berakhir pada pukul 15:50 WIB.

Dokumentasi :